Berau, Kalimantan Timur – Respon cepat dari layanan 110 Polres Berau membantu mempercepat penanganan kebakaran yang terjadi di sebuah serobong tempat pembuatan batu bata di Jalan Raja Alam I, Gang Perjuangan, RT. 003, Kelurahan Sei Bedungun, Kecamatan Tanjung Redeb, pada Sabtu (18/10/2025) sekitar pukul 11.00 Wita.
Peristiwa tersebut menghanguskan satu unit serobong milik Naksan (48), warga Jalan Sultan Agung, Gang Suka Maju, Kelurahan Sei Bedungun. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian material diperkirakan mencapai Rp25 juta.
Menurut keterangan saksi, Sahun (34), api pertama kali terlihat dari bagian atap serobong pembakaran batu bata. Saat itu, ia tengah menyusun batu bata miliknya yang berada tak jauh dari lokasi. Melihat kepulan asap tebal dan api yang membesar, saksi segera berteriak memanggil pemilik tempat serta melaporkan kejadian tersebut melalui layanan darurat 110 Polres Berau.
Berbekal laporan tersebut, personel Polsek Tanjung Redeb, BPBD Berau, Koramil, dan petugas PLN segera diterjunkan ke lokasi kejadian. Sebanyak tiga unit mobil pemadam kebakaran dan satu unit ambulans dikerahkan untuk memadamkan api. Sekitar pukul 11.40 Wita, kobaran api berhasil dikendalikan dan dilanjutkan dengan proses pendinginan.
Dugaan sementara, kebakaran disebabkan oleh jarak antara tungku pembakaran dan atap serobong yang terlalu dekat, yakni sekitar 120 cm, sehingga panas berlebih memicu kebakaran. Faktor lain diduga berasal dari bahan baku tanah liat yang bercampur batu bara, membuat proses pembakaran menghasilkan uap panas yang mudah menyulut api.
Kapolsek Tanjung Redeb menyampaikan bahwa langkah cepat dan sinergi antarinstansi menjadi kunci keberhasilan penanganan peristiwa tersebut. “Kami mengapresiasi laporan masyarakat melalui 110 yang memungkinkan petugas segera ke lokasi. Kami juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat melakukan aktivitas pembakaran dan selalu memperhatikan faktor keselamatan,” ujarnya.
Melalui respon cepat dan koordinasi yang baik, kebakaran berhasil dipadamkan tanpa menimbulkan korban jiwa. Diharapkan, kejadian ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan memperkuat kesiapsiagaan terhadap potensi kebakaran di lingkungan sekitar.
Humas Polres Berau









